Kota Blitar , britaantara2.online DPRD Kota Blitar menggelar inspeksi mendadak (sidak) di dua lokasi pengerjaan proyek pembangunan gedung baru Kantor Kelurahan Tanggung dan Plosokerep, Jumat (08/08/2025). Sidak ini melibatkan Dinas PUPR dan Inspektorat Kota Blitar untuk memastikan pelaksanaan dua proyek strategis tersebut berjalan sesuai perencanaan dan tepat waktu.
Anggota Komisi III DPRD Kota Blitar, Totok Sugiarto menjelaskan, tidak ada masalah saat proses pembangunan. Namun, pihaknya menekankan mutu konstruksi karena proyek ini menggunakan dana publik dan fasilitas umum yang diharapkan bertahan lama.
Hasil pengecekan menunjukkan progres pembangunan Kantor Kelurahan Tanggung mencapai 11 persen dan diperkirakan naik menjadi 13 persen pada akhir pekan. Sedangkan Kantor Kelurahan Plosokerep sudah menembus 15 persen. Adapun stok material dinyatakan tersedia lancar tanpa keterlambatan. Pihaknya berpesan perlunya peningkatan transparansi administrasi anggaran.
“Karena ini bagian fasilitas umum, jadi harus jaga kelestariannya. Selain itu, mutu harus disesuaikan dengan perencanaannya. Karena pemkot memberi anggaran cukup untuk membuat bangunan ini agar bisa dipakai jangka waktu lama,” ujar Totok.
Sementara itu, Kepala Dinas PUPR Kota Blitar, Erna Santi mencatat progres pembangunan kedua kantor kelurahan tersebut telah melampaui target awal 5 persen. Evaluasi teknis difokuskan pada pemadatan tanah atau pengurukan secara berkelanjutan. Hal ini untuk memastikan lantai keramik stabil saat kantor sudah selesai dibangun. Adapun, anggaran pembangunan Kantor Kelurahan Tanggung tercatat sebesar Rp2,6 miliar dengan target penyelesaian sebelum 20 Desember 2025.
“Sementara fokus juga untuk pemadatan lahan harus dilakukan terus-menerus agar nanti pemasangan lantai keramik stabil tidak mengalami penurunan,” jelas Erna.
Erna berharap nantinya dua proyek strategis ini mampu meningkatkan pelayanan publik di tingkat kelurahan, serta memberikan fasilitas representatif bagi masyarakat. (Marlin/Ad)